Agenda di Sirkuit Mugello belum berakhir karena masih ada tes MotoGP 2024 yang keempat musim ini setelah Valencia tahun 2023 lalu. Marc Marquez dijadwalkan bakal ngetes motor di Sirkuit Mugello sebelum jajaran tim balap kelas premier MotoGP bakal libur selama tiga minggu. Yap, setelah agenda padat dalam balapan di Eropa kemarin, akhirnya Marquez cs bakal libur balapan sejenak sebelum lanjut ke seri Belanda yang berlangsung di Sirkuit Assen pada 28 30 Juni 2024 mendatang.
Untuk sekadar informasi, tes MotoGP 2024 di Mugello tidak akan di siarkan di manapun. Jika melihat hasil MotoGP Italia 2024, Pecco Bagnaia paling sempurna karena berhasil menyapu bersih seluruh balapan. Mulai dari sprint hingga main race, murid Valentino Rossi itu sukses menjadi pemenang di kandangnya sendiri.
Di main race, aksi Enea Bastianini cukup di sorot karena agresifitas epiknya di last lap. Bastinini yang sempat di salip Marquez pada lap ke 18, berhasil bangkit di lap ke 22. Tak ingin berjuang secara tanggung, eks rider Gresini itu juga melakukan overtake manis kepada Jorge Martin di final sektor.
Alhasil, Bastianini berhasil finis di podium kedua setelah aksi epiknya di last lap. Ducati pabrikan secara tidak langsung berpesta di markasnya sendiri berkat kemenangan 1 2 yang dibukukan Bagnaia dan Bastianini. Marquez yang gagal podium dikabarkan mengalami masalah dengan ban belakangnya yang mengeluarkan asap.
Itu terlihat di final corner dalam balapan kemarin dan Marquez menerangkan memang ada masalah, tapi tidak mengganggu. Kakak Alex Marquez mengatakan masalah itu akan segera diselesaikan oleh timnya. Praktis tes kali ini bisa dimanfaatkan oleh Gresini Team untuk memperbaiki masalah ban belakangnya.
"Itu (ban berasa) tidak mempengaruhi saya. Mungkin itu sedikit mempengaruhi ban, tapi kami tahu apa yang terjadi di sana dengan gundukan gundukan itu, juga pada titik itu kami sedikit memundurkan sokbreker belakang," jelas Marquez dilansir Crash . "Memang benar bahwa dengan motor '23 kami memiliki lebih sedikit ruang antara ban dan jok. Dan kemudian kami selalu berusaha untuk berada di batas. Karena dengan begitu Anda memiliki kecepatan yang lebih baik." "Tapi itu adalah sesuatu yang terkendali, itu hanya asap. Ducati sedang mengatasinya," katanya mengakhiri.
1. Jorge Martin (171 poin) 2. Francesco Bagnaia (153 poin) 3. Marc Marquez (136 poin)
4. Enea Bastianini (114 poin) 5. Pedro Acosta (101 poin) 6. Maverick Vinales (100 poin)
7. Brad Binder (85 poin) 8. Aleix Espargaro (82 poin) 9. Fabio Di Giannantonio (74 poin)
10. Alex Marquez (51 poin) 11. Marco Bezzechi (45 poin) 12. Raul Fernandez (32 poin)
13. Fabio Quartararo (32 poin) 14. Franco Morbidelli (31 poin) 15. Miguel Oliveira (31 poin)
16. Jack Miller (27 poin) 17. Augusto Fernandez (13 poin) 18. Joan Mir (13 poin)
19. Johann Zarco (9 poin) 20. Alex Rins (8 poin) 21. Takaaki Nakagami (8 poin)
22. Dani Pedrosa (7 poin)