Soal Dugaan Kebocoran 380 Ribu Data Pelanggan, Begini Jawaban Biznet

Pihak Biznet merespon soal dugaan kebocoran 380 ribu data pelanggan. Saat ini, menurut Biznet, masih ditelusuri untuk mencari tahu soal dugaan kebocoran data tersebut. VP Marketing Biznet Rian Surachman menyampaikan, bahwa sejauh ini, soal dugaan kebocoran data masih dalam proses penyelidikan. "Masih dalam proses penyelidikan untuk kita cari tahu ini sebenarnya benar apa tidak (kebocoran data), siapa yang ngambil, itu masih dalam penyidikan," ujar Rian di Jakarta, Kamis (21/3/2024).

Rian menyampaikan, Biznet melakukan tiga langkah untuk mengusut kasus dugaan kebocoran data tersebut. Di antaranya, melakukan penyelidikan secara internal untuk mencari tahu potensi kebocoran di mana, serta melakukan langkah langkah pencegahan. "Bahkan kemungkinan untuk terjadi itu kita minimalisir secara mendalam," terang Rian.

Soal Dugaan Kebocoran 380 Ribu Data Pelanggan, Begini Jawaban Biznet Biznet Kembali Gelar Biznet Festival 2024 di Kota Malang Cegah Kebocoran Data Pribadi Korporasi Harus Segera Lakukan Inovasi Enkripsi

Soal Dugaan Penyebab Kebakaran Gudang Peluru, Begini Kata Pangdam Jaya Jelang Pilkada 2024, Pemerintah Minta KPU Serius Cegah Kebocoran Data Pribadi Pemilih KPK Lakukan Pemeriksaan Internal Terkait Dugaan Kebocoran Informasi Kasus Syahrul Yasin Limpo

Cegah Kebocoran Data, Pakar Keamanan Siber Harap Pemerintah Serius Terapkan Amanat UU PDP Ditanya soal Rencana Karier Voli Selanjutnya, Begini Jawaban Megawati Hangestri Kemudian, langkah kedua, Biznet menggunakan konsultan eksternal di bidang cyber security untuk membantu penyelidikan. Selain itu, langkah ketiga, Biznet telah berkoordinasi dengan Bareskrim Polri.

"Mengirim laporan Direktorat Tindak Pidana Siber, jadi kita sudah melakukan tiga hal itu dan kita berharap masalahnya segera terselesaikan untuk kedepannya," kata Rian. Rian berujar, sejauh ini kasus tersebut masih dugaan. Sejauh ini, belum ada keluhan dari pengguna. Terutama, soal nomor nomor mereka yang diduga telah disebarkan secara publik oleh oknum tersebut. "Saat ini belum ada laporan dari pelanggan, tapi memang kalau ada yang bertanya kita langsung merespon dan transparan terkait kondisi kami,” imbuh Rian.

Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika telah menyurati penyedia layanan internet Biznet terkait dugaan kebocoran 380 ribu data pelanggan. "Kemarin kita sudah bersurat untuk minta klarifikasi. Karena gini, aturannya itu mereka yang melapor ke kita, tapi kalau kita menemukan ini, kita minta klarifikasi," ujar Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan, pekan lalu. Sebelumnya, Biznet menjadi korban serangan siber yang diindikasikan sebagai insider threat atau serangan dari dalam pada tanggal 10 Maret 2024.

Sedangkan data yang diduga bocor meliputi nama pengguna, email, NIK, NPWP, nomor ponsel, alamat, dan data pribadi lainnya. Terkait adanya dugaan kebocoran data tersebut, Biznet dilaporkan telah melakukan proses investigasi dengan melibatkan pihak berwajib untuk membuktikan kebenarannya. Apabila terbukti ada oknum yang melanggar hukum dan berusaha mengambil keuntungan dari hal tersebut, Biznet menegaskan akan membawa kasus itu ke ranah hukum.

Related Posts

ICICDT Menjembatani Inovasi Teknologi Desain Sirkuit Terintegrasi

Konferensi Internasional tentang Desain dan Teknologi Sirkuit Terintegrasi, lebih dikenal dengan nama ICICDT 2023 (International Conference on IC Design & Technology), adalah acara tahunan yang menjadi platform…

Rekomendasi Laptop untuk Kuliah, Harga Dibanderol Mulai Rp4 Jutaan

Simak rekomendasi laptop yang cocok untuk kuliah, harga dibanderol mulai Rp4 jutaan. Laptop menjadi perlengkapan yang sangat dibutuhkan untuk menunjang proses belajar. Terlebih di bangku perkuliahan, laptop…

Pemerintah Mau Blokir Platform X dan Telegram, Buntut Maraknya Konten Pornografi hingga Judi Online

Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan platform X dan Telegram terancam diblokir apabila tidak mematuhi aturan yang berlaku di Indonesia. Hal itu terkait…

ASUS Zenbook DUO UX8406, Laptop Dua Layar Terbaik

ASUS mengumumkan Zenbook DUO (UX8406) akan segera hadir di Indonesia. Laptop terbaik revolusioner dengan dua layar touchscreen ASUS Lumina OLED beresolusi 3K 120Hz yang dirancang khusus untuk…

Oknum Ganti Pelat Dinas TNI dengan Sipil Saat di Toko Buah Ketahuan Warganet

Sebuah video viral menunjukkan seorang pria mengganti pelat berwarna merah yang diduga pelat dinas TNI dengan pelat hitam, yang biasa disebut juga pelat nomor sipil. Video diunggah…

Bantu Penyandang Tuna Netra Deteksi Objek, Jaythaneal Siswa Kelas 11 JIS Ciptakan Bat Glasses

Jaythaneal Skylar Sutrisno, siswa kelas 11 Jakarta Intercultural School, memperkenalkan inovasinya di ajang Jakarta Scholars Symposium (JSS) yang tahun ini diberi tajuk "Innovating for Impact". Inovasinya berupa…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *