Faktor risiko infeksi saluran kemih (ISK) sering terjadi pada perempuan. ISK adalah kondisi ketika sistem kemih mengalami infeksi. Infeksi bisa terjadi di bagian ureter, ginjal, kandung kemih, dan uretra. Umumnya, infeksi tersebut menyerang dua bagian, yaitu uretra dan juga kandung kemih.
Hal ini diungkapkan oleh dokter Spesialis Urologi RS Pondok Indah Bintaro Jaya dr. Ima Nastiti Setyaningsih, Sp.U. "Penyakit ini lebih sering diderita oleh kaum perempuan," ungkap dr Ima pada keterangannnya, Kamis (4/4/2024). Lebih lanjut ia pun menjelaskan alasan kenapa perempuan bisa mengalami lebih dari satu kali infeksi seumur hidupnya.
Perempuan Rentan Alami Infeksi Saluran Kemih, Ternyata Ini Alasannya Waspada! Wanita Rentan Terkena Infeksi Saluran Kemih Saat Mudik, Berikut Penjelasannya Ini Sebab Perempuan Menopause Rentan Mengompol
Kumis Kucing: Tanaman Herbal Berkhasiat Tinggi untuk Kesehatan Ginjal dan Saluran Kemih Sandiaga Uno Beri Saran Prabowo Pilih Menparekraf Seorang Perempuan, Ternyata Ini Alasannya Gelar Demonstrasi, Buruh Perempuan Semarang Merasa Masih Rentan Kekerasan
Inggit Soraya Dorong Perempuan Kota Pekalongan Geluti UMKM, Ini Alasannya Ramalan Keadaan Zodiak Kesehatan Besok Rabu 17 April 2024: Virgo Rentan Infeksi, Aries Sakit Perut Perempuan memiliki uretra yang lebih pendek daripada pria, yang membuat jarak yang ditempuh bakteri untuk mencapai kandung kemih lebih pendek.
Perempuan yang aktif secara seksual cenderung untuk mengalami infeksi saluran kemih lebih sering dari pada yang tidak aktif secara seksual. Alat kontrasepsi diafragma dan bahan spermisida meningkatkan kemungkinan terjadinya infeksi saluran kemih. Penurunan hormon estrogen menyebabkan perubahan di saluran kemih sehingga rentan terhadap terjadinya infeksi
Infeksi Saluran Kemih (ISK) terjadi ketika ada bakteri yang masuk ke dalam traktus urinarius melalui uretra dan berkembang biak di dalam kandung kemih. Dr Ima pun menjelaskan ada beberapa gejala yang bisa dikenali saat seseorang alami infeksi saluran kemih. Gejala ini dapat dirasakan saat kondisi tubuh sedang tidak fit.
Akibatnya, terjadi infeksi di dalam saluran kemih. "Setelah itu dapat muncul keluhan keluhan berupa desakan (urgency) untuk berkemih, nyeri saat berkemih, sering berkemih, urine keruh, kemerahan, atau berbau, dan nyeri panggul," jelasnya. Sebagai informasi, menurut data National Kidney and Urologic Diseases Information Clearinghouse (NKUDIC) 2018, penyakit ini menjadi infeksi kedua terbanyak yang dialami masyarakat di Indonesia, setelah infeksi saluran pernapasan.
"Jumlahnya mencapai 8,3 juta per tahun," tutupnya. Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.